Sering saya berfikiran negatif tentang filsafat. Lebih buruk
lagi, saya sempat berfikran bahwa filsafat dapat menjauhkan dari agama. Tetapi
setelah mengikuti perkuliahan yang disampaikan oleh Prof. Marsigit, M.A menjadi
lebih jelas tentang apa itu filsafat. Penjelasan yang saya peroleh dari
perkuliahan Prof. Marsigit, M.A bahwa dalam berfilsafat
muaranya adalah meningkatkan iman dan ketaqwaan kita kepada tuhan yang maha
esa. Penjelasan ini sangat bagus dan menjadi dasar buat saya dan bahkan
masyarakat awam bahwa dalam berfilsafat itu dalam rangka meningkat semangat
spiritualitas kita dan semakin mendekatkan diri dengan sang pencipta. Melalui
perkuliahan yang dilaksanakan oleh Prof. Marsigit,M.A ini saya resume sebagai
bahan untuk belajar.
Hidup manusia itu meta fisik
dari setelah yang ada masih ada yang ada lagi dan tidak akan selesai. Maju tdak
selesai mundur tidak selesai karena manusia tidak sempurnaan artinya supaya
manusia bisa hidup sebab jika manusia sempurna tidak bisa hidup. Dalam konteks
ini tentunya manusia berada di dunia karena adanya skenario yang sudah tuhan
susun untuk setiap manusia. Sifat manusia itu adalah mahluk sosial
artinya manusia tidak akan bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Ketika manusia
sudah menganggap dirinya paling sempurna dapat diartikan bahwa segala sesuatu
dalam memenuhi kebutuhan hidupnya sudah mampu menyediakan secara mandiri tanpa
adanya interaksi atau bantuan orang lain. Maka dari itu, ketika tuhan
menciptakan manusia dibekali dengan ketidaksempurnaan, kenapa demikian? Karena
supaya manusia saling berfikir untuk memenuhi kebutuhan satu sama
lain. Jadi kesempurnaan yang dimiliki manusia itu sebenarnya tidak
sempurna atau bisa dikatakan manusia itu sempurna didalam ketidak sempurnaan
dan tidak sempurna di dalam kesempurnaan. Karena kesempurnaan hanya milik Tuhan
Allah SWT.
Awal dari segala macam kegiatan dan aktivitas manusia itu
diawali dengan yang namanya vatal dan vital. Vatal memiliki arti yaitu
terpilih. Terpilih itu memiliki arti takdir. Sebagai contoh ketika kita memilih
suatu benda, anggaplah ada benda berwarna hitam dan benda berwarna putih.
Kemudian dari proses memilih kita memilih benda berwarna putih, maka itu yang
dinamakan takdir. Ketika proses memilih dan benda yang dipilih itu bisa
dikatakan takdir karena proses memilihnya sudah terjadi atau sudah kejadian.
Takdir melalui peristiwa yang terjadi sudah tidak bisa dirubah dan bersifat
tetap kecuali atas seijin tuhan yang maha esa. Vatal merupakan
aktivitas yang berkaitan dengan akherat. Vital memiliki arti yaitu memilih.
Memilih memiliki arti yaitu ikhtiar. Dimana dalam bagian vital ini bersifat
berubah. Vital merupakan segala aktivitas yang berkaitan dengan dunia. Kemudian
dari inilah muncul meta fisik yang memiliki arti sifat dibalik sifat, sifat
mendahului sifat, sifat mempunyai sifat. Dimana sebenar-benar manusia itu
adalah sifat mengikuti sifat. Jika salah satu diantara vital dan vatal sudah
tidak ada maka dapat artikan sudah tidak ada lagi kehidupan.
Pada zaman modern ini muncul tokoh yang namanya august compte
tahun 1857. A. Compte berpandangan bahwa segala sesuatu yang sudah dipikirkan
oleh para tokoh-tokoh filsafat terhadulu dianggap salah dan tidak berguna dalam
membangun dunia. Termasuklah agama juga tidak dapat dijadikan sebagai acuan dan
dasar dalam membangun dunia dengan dalih agama dijadikan sebagai acuan untuk
mengembangkan dunia itu tidak logis. Maka dari itu, august compte menaruh
posisi agama diberikan porse paling sedikit dalam membangun dunia kemudian baru
meta fisik baru yang porsi paling besar yaitu metode positif. Masyarakat sudah
mulai berkembang dimana ditandai dengan struktur dunia itu meliputi archaic,
tribal, tradisional, feodal, modern dan post modern atau power. Struktur dunia
ini kemudia diback up dengan capitalis, materialism, pragmatism, utilitarian dan
liberalism.
Dengan kondisi modern yang saat ini semakin berkembang
menggempur negara indonesia melalui media sosial tentang dasar negara indonesia
yaitu pancasila yang sebelumnya ada pemberontakan pki dari kiri dan muncul
ancaman khilafiyah dari kanan. Dari sisi dunia mncul gerakan trumpisme yaitu
gerakan yang menganggap paling kuat, kaya dan makmur. Ini menjadi penyakit
psikologi bagi pemimpin.
Saya baru tau ilmu filsafat
BalasHapusSekali sy baca artikel ini,ternyata manfaat ilmu filsafat sangat penting. Menurut sy ini jg bs menumbuhkan rasa taat kita trhdp Tuhan YME
BalasHapusMantap Pak Arif tulisanya, ternyata filsafat itu penting untuk kita terutama dalam kehidupan kita sehari hari
BalasHapusTerima kasih, setelah membaca ini saya jadi ada pencerahan.
BalasHapusartikelnya sangat bagus. terima kasih pencerahannya pak.
BalasHapusBagus Sekali
BalasHapus